Java Jazz Festival 2026: Resmi Pindah ke NICE PIK 2, Menuju Panggung Internasional Asia
Radar-Nusantara | Jakarta — Sebuah era baru telah dimulai. Jakarta International Java Jazz Festival (JJF), yang merayakan usia ke-20 tahun ini, mengumumkan kepindahan bersejarah ke lokasi barunya: NICE (Nusantara International Convention and Exhibition Center) di PIK 2, efektif untuk penyelenggaraan tahun 2026.
Perpindahan ini, yang disebut sebagai “Satu Lompatan Besar”, bukan sekadar relokasi, melainkan langkah strategis untuk mewujudkan visi menjadi festival musik yang lebih modern dan inklusif. Penyelenggaraan JJF 2026 akan berlangsung pada 29, 30, dan 31 Mei 2026.
NICE PIK 2: Rumah Baru dengan Visi Global
Peter F Gontha, CEO Java Festival Production, menjelaskan bahwa kepindahan ke NICE PIK 2 didorong oleh kebutuhan untuk beradaptasi dan berkembang. Lokasi baru ini menawarkan infrastruktur yang dirancang untuk standar internasional dengan akses yang strategis, khususnya bagi penonton dari luar Jakarta dan mancanegara.
“Java Jazz Festival bukan sekadar festival, tetapi gerakan budaya dan simbol kreativitas Indonesia yang mendunia,” ujar Gontha. “Kami ingin memastikan JJF bisa dinikmati oleh semua kalangan. Oleh karena itu, di lokasi baru ini, kami berkomitmen untuk meninjau harga tiket agar lebih terjangkau, termasuk bagi pelajar dan keluarga.”
Aliansi Raksasa: Membangun Ekosistem Hiburan Terpadu
Momen krusial dari pengumuman ini adalah kolaborasi strategis yang terjalin. Mulai tahun 2026, Java Jazz Festival akan bekerja sama dengan Royal Group dan Agung Sedayu Group.
Kolaborasi ini didukung penuh oleh Bapak Sugianto Kusuma dan jajaran perusahaannya, menandai sinergi yang kuat antara sektor properti dan industri seni. Tujuannya ambisius: memperluas dunia hiburan dan musik di Indonesia dan menjadikan Tanah Air sebagai salah satu pusat hiburan dan musik terbesar di Asia.
”Dukungan ini adalah bukti nyata sinergi antara dunia usaha dan dunia seni. Kami ingin membawa lebih banyak artis dunia tampil di Tanah Air dan memperkuat industri hiburan nasional agar mampu bersaing di kancah global,” demikian pernyataan penyelenggara.
Panggung 2026: Nostalgia dan Inovasi
Edisi perdana di NICE PIK 2 akan menjadi selebrasi besar dengan kehadiran nama-nama besar seperti Earth, Wind & Fire Experience dan Incognito. Penghormatan terhadap warisan musik Indonesia juga akan dihadirkan melalui program spesial “Eros Djarot in Jazz”.
Setelah dua dekade perjalanan yang sukses, Java Jazz Festival kini melangkah maju dengan fokus pada keberanian, kolaborasi, dan cinta terhadap musik, siap menatap 20 tahun berikutnya di ‘rumah’ barunya.
(Reporter: Sedney)
